Kunjungan ke Balai Kota DKI Jakarta
Sahabat Muda News – Balai Kota. Hari Senin yang lalu Sekolah Mumtaza Islamic School yang berada di bilangan Cireundeu – Tangerang Selatan, mengadakan kunjungan ke Balai Kota dan Museum Nasional.
Kegiatan kunjungan ini biasa mereka sebut dengan Field Trip atau kunjungan lapangan, model pembelajaran langsung dengan observasi dan tanya jawab langsung dari narasumber yang ada, sebuah model pembelajaran yang tidak melulu berada di ruang kelas sekolah.
Field Trip salah satu model pembelajaran yang mengutamakan pembelajaran langsung atau biasa dikenal dengan Experiential Learning. Pengalaman mereka selama Field Trip pasti beda-beda, karena pola pembelajaran yang modelnya penggabungan antara kelas 7 hingga 9, hal ini juga dilakukan bukan tanpa sebab melainkan agar terjadinya pembauran antara kelas 7 – 9 yang mungkin 2 tahun belakangan interaksi antar siswa tidak terjadi secara maksimal.
Balai Kota dan Museum Nasional menjadi tujuan untuk pembelajaran kunjungan lapangan karena tidak banyak siswa-siswa SMP saat ini yang berkunjung atau mengetahui Balai Kota dan Museum Nasional secara langsung. Apa fungsi Balai Kota? Seperti apa Balai Kota itu? dan Ada Apa saja di Balai Kota? beberapa pertanyaan yang mungkin timbul di benak anak-anak Sekolah Mumtaza.
Semua pertanyaan itu pada akhirnya terjawab saat mereka berada di Balai Kota hari Senin lalu, bahkan mungkin pertanyaan yang saya terkait dengan Museum Nasional juga terjawab. Tinggal bagaimana sekolah meng-integrasikan tema pembelajaran di sekolah dengan hasil kunjungan lapangan.
Sungguh model pembelaran yang patut untuk dikembangkan dan diselaraskan dengan model-model pembelajaran lainnya agar peserta didik dapat merasakan model pembelajaran yang bervariasi sehingga dapat menjawab tantangan preferensi Model Belajar dari para peserta didik yang cenderung tidak sama. (AM)
